Kamis, 21 April 2011

Ayah M Syarif sebut mereka dajjal

Judul asli: Adik M Syarif Diduga Juga Siap Nge-bom

"Adanya pihak-pihak yang menjanjikan surga kepada anak-anak saya, sampai mereka bersedia melakukan perbuatan keji, adalah dajjal," kata ayahanda M. Syarif dengan nada suara bergetar dan kedua tangannya mengepal.

CIREBON, KOMPAS.com — Abdul Gafur, ayah M Syarif (32), pelaku bom bunuh diri di Mapolresta Cirebon, mengatakan, pihaknya sangat yakin kalau Achmad Basuki, adik Syarif, merupakan "pengantin" berikutnya yang juga siap melakukan aksi bom bunuh diri.

Menurut Abdul Gafur, yang ditemui wartawan di Cirebon, Rabu (20/4/2011), selain berdasarkan sejumlah video dan bukti lain yang ditemukan di rumah mertua Basuki, keyakinan Syarif juga didasarkan pada persamaan pemahaman agama dan ideologi antara Syarif dan adiknya.

"Kendati Basuki tidak sekeras kakaknya, tetapi soal pemahaman agama, mereka berdua memang sepaham dan seideologi," katanya.

Di sela-sela mencari-cari lokasi penguburan buat jenazah M Syarif di Kompleks TPU Jabangbayi, Cirebon, dia mengatakan, saat penggeledahan rumah H Maina, mertua Basuki di sentra batik Trusmi, di Blok Bangbangan RT 13, Desa Trusmi Wetan, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, ditemukan empat unit rangkaian bom, 40 buku jihad, serta sembilan VCD dan foto-foto latihan ala militer.

Meski yakin bahwa Basuki merupakan "pengantin" berikutnya yang siap mengorbankan diri, Abdul Gafur mengaku tidak tahu sasaran ataupun target berikutnya. "Kalau soal sasaran berikutnya, saya tidak tahu-menahu," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Abdul Gafur juga melampiaskan kemarahannya kepada pihak-pihak yang dinilainya telah meracuni dan mencuci otak kedua anaknya untuk melakukan perbuatan biadab tersebut.

"Adanya pihak-pihak yang menjanjikan surga kepada anak-anak saya, sampai mereka bersedia melakukan perbuatan keji, adalah dajjal," katanya dengan nada suara bergetar dan kedua tangannya mengepal.

M Syarif melakukan aksi bom bunuh diri di Masjid Mapolresta Cirebon pekan lalu, sesaat menjelang shalat Jumat. Dia sendiri tewas seketika, sedangkan sejumlah anggota polisi, termasuk Kapolresta, mengalami cedera.

Sumber: http://regional.kompas.com/read/2011/04/20/21031435/Adik.M.Syarif.Diduga.Juga.Siap.Ngebom

Related Articles:



This Related-Post-By-Category Widget by Hoctro | Jack Book

Tidak ada komentar:

Posting Komentar