Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alie Usman
Tribunnews.com - Jumat, 19 November 2010 01:29 WIB
KIKIM KOMALASARI Lahir di Cianjur 09 Mei 1974 Nomor Paspor AN 010821 Berlaku 15 Juni 2009 hingga 15 Juni 2012 Ditemukan tewas di tong sampah kawasan Abha, Asir, Arab Saudi Ada luka memar dan lebam Diduga diperkosa sebelum dibunuh Tersangka diamankan Pemerintah Arab Jenazah Kikim masih di tangan polisi setempat untuk penyelidikan. | TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Mengenaskan. Nasib Kikim Komalasari TKW asal Cianjur yang ditemukan di tong sampah kawasan Abha, Asir Arab Saudi diduga diperkosa terlebih dulu baru dibunuh. Lebih dari itu, bekas-bekas penganiayaan juga masih tampak ditemukan di sekujur tubuh Kikim yang penuh lebam. Nasibnya lebih tragis dari Sumiati TKW asal Dompu NTB yang juga mendapat penyiksaan kejam hingga bibirnya digunting. "Saya mendapat informasi ada lebam-lebam di seluruh tubuhnya. Tidak hanya bukti bahwa Kikim telah disiksa majikannya, tapi juga ada indikasi Kikim diperkosa sebelum dibunuh," ujar Anis melalui sambungan telepon, Jumat (19/11/2010) dini hari. Anis mengatakan, saat ini para pelaku pembunuhan sudah ditahan aparat setempat dan sedang menjalani proses pemeriksaan. Sementara keberadaan jenazah TKW asal Cianjur tersebut masih berada di bawah tanggungjawab Kepolisian Arab Saudi, guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut. (*) |
Sumber: http://www.tribunnews.com/2010/11/19/tkw-cianjur-diperkosa-lalu-dibunuh-majikan-arab
Catatan StudyCycle.NET
Orang-orang Arab ini sengaja melupakan bahwa penyebab mereka kaya adalah karena rakyat Indonesia setiap tahun setor milyaran dollar ke Arab Saudi melalui ibadah haji. Bahkan dalam kondisi negara ini terpuruk akibat krisis moneter pun dan dalam kondisi puluhan juta rakyat dalam negeri berada di bawah garis kemiskinan pun, masyarakat negeri ini tetap setor uang ke Arab. Arab itu kaya karena rakyat Indonesia. Tapi mereka ini seperti kucing, ketika diberi uang, jadi ngelunjak dengan yang memberi. Seharusnya mereka ini tahu bahwa posisi tangan di atas itu lebih baik daripada posisi tangan di bawah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar